Selamat hari Rabu, harinya para Waifu, tidak terasa sudah memasuki
minggu ketiga sejak debutnya, saya baru menyadari kalau artikel Waifu
Wednesday belum pernah membahas waifu beneran. Waifu pertama, Asuna adalah waifu mereka yang bermain game online, waifu kedua Kanade adalah untuk mereka yang pernah mengalami hidup setelah kematian, jadi bagaimana kalau kali ini kita membahas waifu orang? Betul, minggu ini adalah minggunya Irisviel von Einsbern.
Irisviel von Einsbern, adalah homunculus yang terlahir di dalam keluarga Einzbern sebagai wadah untuk Holy Grail di perang keempatnya ini awalnya adalah homunculus tanpa emosi. Dibuat sebagai kanvas kosong, namun secara bertahap Kiritsugu menanamkan emosi dan kasih sayang manusia ke dalam dirinya. Lambat laun keduanya pun jatuh cinta, Iris kemudian menjadi homunculi pertama yang berhasil melahirkan homunculus terkuat keluarga Einzbern, Illyasviel von Einzbern.
Dalam seri Fate/zero, Iris yang awalnya adalah anak ‘pingitan’ yang tidak pernah ‘keluar rumah’ sangat bersemangat saat pertama kali melihat kota Fuyuki. Wajar, karena inilah kota pertama yang dia lihat, membuatnya tampak seperti anak kecil yang sangat kontras dengan pribadi dewasa dan elegannya. Sifat dewasa dan pengertian namun kekanakan inilah yang membuat Saber akhirnya mau membuka diri kepada Iris.
Lalu, apakah yang menjadi poin penting dari Iris sehingga dia menjadi waifu material yang baik? Berikut adalah analisa JOI terhadapnya.
Let’s be honest here, Irisviel is a stunning beauty from whichever point of view you might want to see her in.
Dengan rambut putih yang tergerai panjang, mata merah yang sendu,
ekspresi lembut bak seorang ibu, sifat yang dewasa dan elegan,
pengertian terhadap suaminya, badan yang ideal, seriously, kamu
butuh apa lagi? Walaupun karena berbagai alasan Kiritsugu tetap
memiliki hubungan intim dengan Maiya, namun saya yakin kamu sih tidak
mungkin bisa meninggalkan Iris sendiri barang sehari saja.
Hilang sudah masa-masa dimana seorang kepala rumah tangga harus
memperbaik setiap barang yang rusak di dalam rumah. Dengan kemampuan alchemy
milik Iris yang bisa membuat dan memperkuat benda lain, adalah perihal
mudah baginya untuk membetulkan benda-benda di rumah. Kalau kecocokanmu
dengan sihir pun sesuai, mungkin kamu pun dapat belajar menggunakan
kekuatannya itu.
Salah satu kegemaran Iris selain belajar lebih banyak mengenai dunia
adalah ‘nyemplung’ ke dunia otomotif. Sang suami, Kiritsugu
membelikannya sebuah Mercedes 300SL yang menjadi tunggangannya
sehari-hari yang bahkan bisa membuat Saber merasa tidak aman.
Jadi, bagi kamu yang juga suka dengan dunia otomotif, Iris adalah istri
yang tepat bagimu dan mungkin tidak akan pernah menghalangimu saat
ingin membeli mobil baru.
Satu lagi kelebihan Iris sebagai seorang ibu adalah, gen yang
diturunkan sudah pasti akan mirip dengannya yang seorang homunculi. Jadi
kamu tidak perlu pusing-pusing memikirkan bagaimana tampang anakmu
nanti, apakah akan ada perbaikan keturunan, akan sangat konyol bila
melihat anakmu memiliki semua yang dimiliki Iris tapi memiliki hidung
pesek atau rambut keriting.
Oke, sepintas Iris terlihat sempurna, sangat sempurna malah untuk dijadikan waifu yang bisa membuat tetangga sebelah iri tujuh turunan. Tapi tiada gading yang tak retak, mungkin waifu kamu tidak selalu jinak, apa sajakah yang membuat Irisviel kurang cocok sebagai waifu? Mari kita lihat alasannya di bawah ini.
Kita sudah tahu kalau Iris pada awalnya adalah seorang homunculi,
dia adalah kanvas kosong yang dapat dilukis seperti apa saja. Kiritsugu
berhasil membentuknya menjadi Irisviel yang kita kenal, dengan kasih
sayang dan interaksi bersama manusia selama 9 tahun dalam kastil
Einzbern. Kiritsugu memang berhasil, tapi apakah kamu bisa?
Sisi lain dari Iris yang menyukai kendaraan bermotor, adalah dia
memperlakukannya seperti ‘mainan’ dan dia berubah 180 derajat saat
berada di belakang kemudi. Iris menghabiskan waktu mudanya berkendara
dalam area kastil Einzbern yang aman di Jerman, karena itu dia tidak
memiliki konsep safety driving di jalan raya. Salah satu hal
yang paling dibencinya adalah marka jalan, dan itu bukanlah hal yang
baik saat dia tahu kamu baru saja membeli mobil dan ingin mencobanya.

Dibuat sebagai homunculi yang bertindak sebagai wadah Holy Grail, tubuh Iris menjadi lebih lemah selama perang berlangsung, Setiap servant yang dikalahkan membuat tubuhnya terus mendekati ‘kondisi’ agar dia bisa menjadi wadah Holy Grail dan seiring dengan itupun fungsi manusianya melemah. Apa yang membuatnya tetap hidup dan mempertahankan fungsi manusianya adalah sarung pedang Excalibur, Avalon yang tertanam dalam dirinya tanpa sepengetahuan Saber.
Bila kamu memiliki Avalon, tanamkanlah benda itu dalam tubuh waifumu, bila tidak, berharaplah kalau kamu tidak akan terpilih dalam perang Holy Grail atau perang tersebut tidak pernah datang.
Jadi, bisakah kamu membentuk Iris menjadi istri ideal, menjaganya, atau setidaknya membentuknya menjadi seorang driver yang lebih toleran di jalan raya semua ada di tanganmu. Namun mungkin, untuk mendapatkan Iris sebagai seorang waifu, kamu harus melewati sebuah gunung yang tinggi. Sebuah gunung bernama Emiya Kiritsugu yang siap membuat lubang di tubuhmu.
Sumber: Jurnal Otaku
Irisviel von Einsbern, adalah homunculus yang terlahir di dalam keluarga Einzbern sebagai wadah untuk Holy Grail di perang keempatnya ini awalnya adalah homunculus tanpa emosi. Dibuat sebagai kanvas kosong, namun secara bertahap Kiritsugu menanamkan emosi dan kasih sayang manusia ke dalam dirinya. Lambat laun keduanya pun jatuh cinta, Iris kemudian menjadi homunculi pertama yang berhasil melahirkan homunculus terkuat keluarga Einzbern, Illyasviel von Einzbern.
Dalam seri Fate/zero, Iris yang awalnya adalah anak ‘pingitan’ yang tidak pernah ‘keluar rumah’ sangat bersemangat saat pertama kali melihat kota Fuyuki. Wajar, karena inilah kota pertama yang dia lihat, membuatnya tampak seperti anak kecil yang sangat kontras dengan pribadi dewasa dan elegannya. Sifat dewasa dan pengertian namun kekanakan inilah yang membuat Saber akhirnya mau membuka diri kepada Iris.
Lalu, apakah yang menjadi poin penting dari Iris sehingga dia menjadi waifu material yang baik? Berikut adalah analisa JOI terhadapnya.
+ Wanita dewasa cantik matang yang tidak ada duanya
+ Barang rusak? Alchemy saja
+ Waifu petrolhead? Kapan lagi?
+ Tidak perlu perbaikan gen, anakmu sudah pasti cantik
Oke, sepintas Iris terlihat sempurna, sangat sempurna malah untuk dijadikan waifu yang bisa membuat tetangga sebelah iri tujuh turunan. Tapi tiada gading yang tak retak, mungkin waifu kamu tidak selalu jinak, apa sajakah yang membuat Irisviel kurang cocok sebagai waifu? Mari kita lihat alasannya di bawah ini.
– Bisakah kamu membentuknya menjadi Irisviel?
– Save your car, hide it, don’t ever let her know
– Iris itu rapuh, jagalah dia baik-baik
Dibuat sebagai homunculi yang bertindak sebagai wadah Holy Grail, tubuh Iris menjadi lebih lemah selama perang berlangsung, Setiap servant yang dikalahkan membuat tubuhnya terus mendekati ‘kondisi’ agar dia bisa menjadi wadah Holy Grail dan seiring dengan itupun fungsi manusianya melemah. Apa yang membuatnya tetap hidup dan mempertahankan fungsi manusianya adalah sarung pedang Excalibur, Avalon yang tertanam dalam dirinya tanpa sepengetahuan Saber.
Bila kamu memiliki Avalon, tanamkanlah benda itu dalam tubuh waifumu, bila tidak, berharaplah kalau kamu tidak akan terpilih dalam perang Holy Grail atau perang tersebut tidak pernah datang.
Jadi, bisakah kamu membentuk Iris menjadi istri ideal, menjaganya, atau setidaknya membentuknya menjadi seorang driver yang lebih toleran di jalan raya semua ada di tanganmu. Namun mungkin, untuk mendapatkan Iris sebagai seorang waifu, kamu harus melewati sebuah gunung yang tinggi. Sebuah gunung bernama Emiya Kiritsugu yang siap membuat lubang di tubuhmu.
Sumber: Jurnal Otaku
No comments:
Post a Comment